Dalam 6 Bulan, Transaksi BI Fast Tumbuh Kuat di BNI, BCA hingga BRI
Transaksi BI-Fast BNI naik 81%.
03 August 2022
Jakarta, FORTUNE - Dalam 6 bulan pertama tahun 2022, sejumlah bank besar seperti BNI BCA hingga BRI terus mencatatkan pertumbuhan transaksi BI-Fast milik Bank Indonesia (BI)
Seperti diketahui, BI-Fast merupakan infrastruktur sistem pembayaran ritel nasional yang memberikan fasilitas pembayaran ritel secara real time, aman, dan efisien. Dengan infrastruktur tersebut, nasabah dapat menikmati transaksi transfer antar bank dengan biaya Rp2.500,-.
Lantas seberapa besar pertumbuhan transaksi tersebut?
Transaksi BI-Fast BNI naik 81%
Sampai dengan Juni 2022 jumlah transaksi BI-Fast di BNI terus mengalami peningkatan sebesar 81 persen jika dibandingkan periode Januari 2022.
Corporate Secretary BNI Mucharom menjelaskan, hal ini sejalan dengan pertumbuhan transaksi transfer yang meningkat.
"Saat ini layanan BI-Fast pada channel BNI memiliki kontribusi dalam meningkatnya volume transaksi transfer khususnya pada channel BNI Mobile Banking," kata Mucharom melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (3/8).
Dirinya menambahkan, hingga Juni 2022 jumlah transaksi transfer, baik transfer antarbank maupun interbank pada channel BNI Mobile Banking tercatat mengalami peningkatan. Yakni peningkatan sebesar 32,27 (yoy) persen untuk transaksi dan 28,4 persen (yoy) untuk nominal.
Nilai transaksi BI-Fast di BCA sentuh Rp271 triliun
Semetara itu, pengembangan solusi digital juga menjadi komitmen BCA dalam hal sistem pembayaran. Dalam rangka mendukung inisiatif dari regulator untuk menciptakan sistem pembayaran Indonesia yang modern, BCA telah mengimplementasikan infrastruktur BI-Fast pada platform myBCA, KlikBCA (internet banking BCA), dan BCA mobile.
Presiden Direkrur BCA Jahja Setiaatmadja bahkan mengungkapkan, total nilai transaksi BI-FAST yang diproses oleh BCA mencapai Rp271 triliun, dengan frekuensi 67 juta transaksi, sampai dengan Juni 2022.
"Terkait pengembangan myBCA juga dipersiapkan menjadi aplikasi pelayanan terintegrasi di masa depan," kata Jahja.
Jahja menambahkan, dalam aplikasi myBCA juga telah menambahkan fitur KPR instant, top up, pembayaran tagihan handphone pascabayar, hingga transfer virtual account single billing di kuartal II 2022.
Transaksi BI-Fast BRI naik hingga 30% per bulan
Sementara itu, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto memandang BI-Fast sebagai sistem pembayaran yang mudah, murah, dan cepat bagi seluruh nasabah. Oleh sebab itu, BRI memprediksi transaksi BI-Fast berpotensi akan terus meningkat ke depan.
"Hal ini juga tercemin dari kenaikan rata-rata transaksi dari BI Fast per bulannya yang meningkat sekitar 20 hingga 30 persen," jelas Aestika melalui keterangan tertulis.
Dengan biaya yang lebih murah, lanjut Aestika, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi nasabah dan mendorong digitalisasi nasabah.
Hal ini tentunya juga harus didukung dengan literasi sistem pembayaran masyarakat yang lebih terbuka. Hal ini akan mendorong masyarakat lebih pintar dalam memilih pilihan pembayaran yang tentunya ke arah cepat dan murah.