MARKET

Dirikan Anak Usaha Baru, Induk Usaha AnterAja Rogoh Rp10 Miliar

Adi Sarana Armada dirikan PT Kargo Bersama Logistik.

Dirikan Anak Usaha Baru, Induk Usaha AnterAja Rogoh Rp10 MiliarBisnis Rental Mobil dan Logistik ASSA/Dok. ASSA

by Tanayastri Dini Isna KH

27 September 2022

Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), induk usaha AnterAja, mendirikan anak usaha baru bernama PT Kargo Bersama Logistik (KBL) bersama PT Kargo Bersama Teknologi (KBT).

Investasi sejumlah Rp10 miliar digelontorkan dari dana internal. Pada 22 September 2022, Adi Sarana Armada mengucurkan modal Rp1 juta secara langsung, sedangkan Rp9,99 miliar modalnya disetorkan melalui KBT.

“Dengan pembentukan usaha baru ini,  kami berharap dapat memberikan kontribusi positif karena pengembangan usaha ini sejalan dengan usaha utama perseroan,” kata Sekretaris Adi Sarana Armada, Jerry Fandy Tunjungan lewat keterbukaan informasi, dikutip Selasa (27/9).

Adapun, KBT adalah entitas anak langsung yang 99,99 persen sahamnya dikuasai oleh perseroan. Terdapat kesamaan anggota manajemen antara ASSA dan KBT, yakni Tjoeng Suyanto selaku Direktur ASSA dan Komisaris KBT, serta Erida selaku Presiden Komisaris ASSA dan Komisaris Utama di KBT.

Ekspansi Adi Sarana Armada

Sebelumnya, perseroan telah mengumumkan rencana mendorong ekspansi bisnis logistik dan mobilitas guna mendongkrak performa. Sebab, prospeknya masih besar sejalan dengan meningkatnya kebutuhan dari sektor manufaktur, e-commerce, dan produksi.

Untuk sekarang ini, perseroan menaungi tiga lini usaha, yakni logistik end-to-end (AnterAja dan logistik), jual-beli kendaraan (online to offline used car dealers Caroline, lelang-JBA), dan mobilitas (jasa logistik car sharing, jasa pengemudi, dan rental kendaraan).

Perseroan telah menggandeng banyak partner. Sebut saja Lazada, dalam layanan payment on delivery, cold chain delivery, serta layanan drop off.

Selain itu, bisnis jual mobil bekasnya juga masih naik. Sampai penghujung Juni 2022, Caroline sudah buka 16 customer touch point baru. Armada bisnis rental kendaraan pun masih bertumbuh, hingga kini berjumlah 28.000.