MARKET

Emiten Salim Grup Akuisisi Tol Jasa Marga, Nilainya Rp4,4 T

Objek transaksi adalah 2,26 juta saham anak usaha Jasa Marga

Emiten Salim Grup Akuisisi Tol Jasa Marga, Nilainya Rp4,4 TJalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) KM 44 milik Jasa Marga, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/2/2022). ANTARA FOTO/M Ibnu Chazar/tom.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Emiten afiliasi Salim Group, PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), sedang memproses akuisisi 40 persen saham PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek milik PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Bibit kerja sama itu adalah perjanjian pengikatan jual beli saham pada 30 Juni 2022. Untuk mengambil alih saham Jasa Marga, perseroan akan merogoh kocek maksimal Rp4,38 triliun, serta tunduk pada ketentuan dalam PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham).

“Objek atas rencana transaksi adalah 2.265.778 lembar saham,” tulis manajemen META.

Melansir keterbukaan informasi, Selasa (19/7), META dan Jasa Marga tengah berupaya memenuhi persyaratan pendahuluan. Rencananya, transaksi ditargetkan dapat rampung pada 10 Agustus 2022.

Sebelum itu, META baru akan meminta restu para pemegang saham di gelaran Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 9 Agustus 2022.

Detail pembeli dan penjual

Nusantara Infrastructure akan melaksanakan akuisisi melalui PT Margautama Nusantara, entitas anaknya. Kegiatan usaha utamanya adalah investasi di sejumlah perusahaan jalan tol (Jakarta dan Makassar), jasa pelabuhan, perdagangan, jasa dan pembangunan.

Perseroan telah membukukan laba bersih senilai Rp25,7 miliar pada 2021. Total asetnya adalah Rp6,587 miliar dan saldo kas Rp986,0 miliar. Persentase nilai transaksi akuisisi terhadap ekuitas adalah 129 persen.

Di sisi lain, penjual atau Jasa Marga mempunyai 80 persen saham di Jasamarga Jalanlayang Cikampek. Sementara 20 persen lainnya dikuasai oleh PT Ranggi Sugiron Perkasa.