NEWS

Sri Mulyani Ungkap 3 Langkah Konkret Perkuat Arsitektur Kesehatan

Negara G20 harus bekerja sama untuk dunia yang lebih sehat.

Sri Mulyani Ungkap 3 Langkah Konkret Perkuat Arsitektur KesehatanMenteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, saat berbicara dalam Agenda G20, High Level Seminar on Strengthening Global health Architecture, Kamis (17/2). (Tangkapan layar YouTube Kemenkeu)
18 February 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan presidensi G20 Indonesia akan mendorong tiga langkah konkret penguatan arsitektur kesehatan global. Upaya ini diperlukan untuk membantu pemulihan dunia lebih cepat dan sigap dalam menghadapi krisis. 

“Penguatan arsitektur kesehatan global selama presidensi Indonesia, tidak hanya penting bagi Indonesia, namun juga bagi kita semua,” ujar Sri Mulyani dalam Agenda G20: High Level Seminar on Strengthening Global health Architecture, secara daring, Kamis (17/2).

Adapun ketiga langkah yang akan diusung tersebut sebagai berikut: 

1. Komitmen membangun sistem ketahan kesehatan global

Indonesia bersama negara G20 perlu berkomitmen membangun sistem ketahanan kesehatan global untuk pencegahan, kesiapsiagaan, dan respons pandemi (pandemic prevention, preparedness and response/Pandemic PPR)

"Untuk membangun hal ini, kita akan membutuhkan mobilisasi sumber kesehatan dan keuangan untuk Pandemic PPR, untuk menambah sistem peningkatan pengawasan kesehatan global," kata Sri Mulyani.

2. Harmonisasi standar protokol kesehatan global

Langkah konkret kedua adalah harmonisasi standar protokol kesehatan global yang terkait mobilitas antar-negara. Hal ini diharapkan tidak menimbulkan risiko, sekalipun harmonisasi pedoman kesehatan global sangat dibutuhkan.

Harmonisasi ini akan mencakup pedoman kesehatan dan konektivitas sistem informasi kesehatan antar-negara yang berbeda, terutama untuk diterapkan dalam perjalanan internasional.

Related Topics