NEWS

Kementerian PUPR Ajak Warga Korban Gempa Cianjur Terlibat Bangun RISHA

Bagian dari trauma healing korban gempa Cianjur.

Kementerian PUPR Ajak Warga Korban Gempa Cianjur Terlibat Bangun RISHALahan relokasi pemukiman warga korban gempa Cianjur. (ANTARAFOTO/Novrian Arbi)
12 December 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membuka kesempatan bagi warga yang terdampak gempa Cianjur, untuk terlibat dalam pembangunan rumah tahan gempa Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA).

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, mengatakan pembukaan kesempatan ini bisa mendukung percepatan pembangunan RISHA bagi para korban gempa Cianjur. “Bukan warga dari luar Cianjur yang dipkerjakan, tetapi warga setempat yang terdampak gempa, serta bagian dari trauma healing,” ujarnya di Cianjur, Minggu (11/12).

Iwan mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai instansi pemerintah daerah, mulai dari kepala desa, camat, hingga bupati di Cianjur. Sementara, hingga kini, jumlah pekerja pembangunan RISHA di Cilaku masih mencapai 180 orang dan rumah yang terbangun sudah 21 unit dari 200 yang ditargetkan.

Target akhir tahun

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto. (dok. Kementerian PUPR)

Sampai akhir tahun 2022, program RISHA di Desa Sirnagalih, Cilaku, Cianjur, yang akan dicapai adalah 80 unit rumah. “Sisanya InsyaAllah bisa kita selesaikan pada pekan ketiga Januari tahun, sehingga kawasan ini pada akhir Januari sudah bisa sepenuhnya dihuni oleh para korban gempa Cianjur,” katanya.

Menurut Iwan, lahan untuk relokasi dalam status clear and clean. Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah menyatakan bahwa area tersebut tidak berada di zona rawan. Selain itu, lahan relokasi sudah berada di atas topografi aman dan layan dibangun. “Lokasi relokasi ini juga sesuai dengan rencana tata ruang untuk perumahan dan pemukiman,” ujarnya.

Kementerian PUPR sudah menyiapkan lahan relokasi warga terdampak gempa Cianjur di dua tempat, yakni di Cilaku seluas 2,5 hektare dan di Mande seluas 30 hektare. Sebanyak 200 unit rumah ditargetkan untuk area Cilaku, sedangkan di Mande, pemerintah akan membangun 2.400 RISHA.

Rekomendasi zona merah

Kerusakan akibat gempa Cianjur.
Kerusakan akibat gempa Cianjur. (ANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya)

Related Topics