NEWS

Tersambung Penuh, Tol Balsam Jadi Tol Pertama di Kalimantan

Waktu tempuh antar Balikpapan-Samarinda jadi 1,5 jam.

Tersambung Penuh, Tol Balsam Jadi Tol Pertama di KalimantanShutterstock/kojiromidori
by
26 August 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Seksi I dan Seksi V Jalan Tol Balikpapan – Samarinda (Balsam). Dengan diresmikannya dua seksi tersebut, maka jalan tol tersebut telah tersambung beroperasi penuh dari total 5 seksi.

“Alhamdulillah hari ini telah selesai seluruh ruas Jalan Tol Balikpapan-Samarinda sepanjang 97,3 km telah tuntas dikerjakan, ini juga menjadi sejarah karena jalan tol ini yang pertama di Pulau Kalimantan," kata Jokowi dalam keterangannya, Selasa (25/8).

Jokowi mengatakan, rampungnya jalan tol ini merupakan capaian yang patut disyukuri, karena menandakan pembangunan infrastruktur tidak terpusat hanya di Pulau Jawa dan Sumatera saja, tetapi juga merata ke pulau-pulau yang lain.

"Kita harapkan dengan adanya jalan tol ini akan menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru dan juga perbaikan jaringan logistik kita agar lebih baik, lebih efisien, dan lebih cepat," ujar Jokowi.

1. Tol Balsam akan memperbaiki daya saing komoditas di Kalimantan

Dengan jaringan logistik yang lebih baik, dikatakan Jokowi akan memperbaiki daya saing terutama komoditas-komoditas yang diproduksi di Kalimantan Timur.  "Dengan akses semakin lancar untuk menurunkan biaya logistik, tentu saja produk-produk ekspor dari Kalimantan Timur akan memiliki daya saing tinggi sehingga menjadikan ekonomi di Kalimantan Timur semakin efisien dan kompetitif," ujarnya.

Dengan beroperasinya seksi II, III, dan IV - sejak diresmikan pada Desember 2019 lalu, tercatat rata-rata harian lalu lintas kendaraan yang lewat mencapai sekitar 4.000-5.000 kendaraan per hari. Diharapkan dengan tersambungnya Jalan Tol ini bisa meningkat menjadi 11.000 kendaraan per hari. 

2. Tol Balsam diharapkan jadi tulang punggung perekonomian di Kalimantan

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian mengatakan, Jalan Tol Balsam diharapkan dapat menjadi tulang punggung yang menciptakan kawasan perekonomian baru di Pulau Kalimantan dengan memangkas biaya logistik barang dan jasa dan waktu tempuh antar Balikpapan-Samarinda dari semula sekitar 3 jam, menjadi hanya sekitar 1,5 jam.  

Jalan tol Balsam dibangun sejak November 2016  terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi I ruas Balikpapan – Samboja (21,66 kilo meter), Seksi II ruas Samboja – Muara Jawa (30,98 kilo meter), Seksi III Muara Jawa – Palaran (17,30 kilo meter), Seksi IV Palaran – Samarinda (16,59 kilo meter), dan Seksi V ruas Balikpapan - Manggar (10,7 kilo meter). 

Related Topics