ANTARA FOTO/Fauzan/awwJakarta, FORTUNE - Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Maria Kristi Endah Murni mengatakan 590 pesawat siap melayani kebutuhan masyarakat jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
Untuk memastikan kesiapan pesawat-pesawat tersebut, Kristi menyampaikan pihaknya bakal melakukan inspeksi terhadap pesawat yang saat ini telah terdaftar dan mempunyai sertifikat untuk beroperasi atau Air Operator Certificate (AOC).
"Per November 2022, pesawat yang serviceable yaitu 367 pesawat di AOC 121 dan 223 pesawat di AOC 135. Pesawat inilah yang siap melayani kebutuhan masyarakat pada libur Nataru nanti," katanya.
AOC 121 adalah sertifikat yang diberikan bagi pesawat berkapasitas di atas 30 tempat duduk, dedangkan AOC 135 diberikan kepada pesawat berkapasitas di bawah 30 tempat duduk.
Menurut Kristi, proses inspeksi pesawat atu ramp check tersebut penting untuk menjamin keselamatan transportasi udara. Pasalnya, frekuensi penerbangan menjelang Nataru akan lebih meningkat ketimbang hari biasa.
"Inspeksi pesawat dilakukan untuk memverifikasi kepatuhan terhadap standar dan peraturan yang telah ditetapkan oleh International Civil Aviation Organization (ICAO), yang dilakukan secara berjadwal oleh tim inspektur dari Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU)," ujarnya.
Penumpang pesawat diramal naik 52,7 persen
Berdasarkan data yang ada, kata Kristi, jumlah penumpang transportasi udara pada masa libur Nataru tahun ini diprediksi mencapai 3,62 juta penumpang, naik 52,7 persen dari tahun lalu karena absennya aturan pembatasan mobilitas pada penyelenggaran Nataru tahun ini.
Kristi menyebutkan pada masa libur Nataru pihaknya akan melakukan ramp check terjadwal pada 38 bandara di Indonesia, mulai 21 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023 yang akan dilaksanakan oleh tim dari DKPPU dan Kantor Otoritas Bandar Udara (OBU) Wilayah I sampai dengan wilayah X.
"Kami juga akan berkoordinasi terus dengan penyelenggara bandar udara dan maskapai penerbangan terkait ramp check ini untuk menjamin kelancaran serta meningkatkan pemenuhan aspek keselamatan penerbangan pada masa libur Nataru nanti," ujarnya.
