Jakarta, FORTUNE – Setiap bisnis pasti memiliki risiko yang harus diperhitungkan. Hal ini pula yang harus bisa diantisipasi pemilik bisnis dan menyiapkan strategi agar risiko tersebut bisa diatasi.
Terdapat beberapa risiko dalam bisnis, seperti risiko keuangan, risiko ekonomi, risiko operasional, risiko reputasi, risiko penipuan, dan risiko kepatuhan atau regulasi.
Potensi risiko yang dihadapi oleh sebuah perusahaan dapat dianalisis dengan beberapa cara, seperti Earnings at Risk (EAR), Value at Risk (VAR), dan Economic Value of Equity (EVE).
Ketiga hal ini merupakan beberapa metode umum yang digunakan untuk menilai potensi perubahan nilai dalam jangka waktu tertentu. Melansir Investopedia, berikut ini ulasan mengenai ketiga metode untuk mengukur risiko bisnis.