1. Rencanakan iklan dan konsep dengan matang
Untuk membuat iklan produk menarik di bulan Ramadan, faktor terpenting adalah melakukan perencanaan yang matang agar menghasilkan output yang baik. Anda dapat merencanakan konsep, isi konten, target sasaran iklan, media pengambilan iklan, talent yang sesuai, dan sebagainya. Selain itu, perhatikan waktu eksekusi. Semakin cepat atau lebih awal sebelum Ramadan, maka iklan berpotensi diingat masyarakat.
2. Membuat isi konten iklan
Isi konten menjadi hal yang penting agar iklan menjadi lebih menarik. Pastikan konten iklan mengandung unsur-unsur Ramadan. Misalnya, kegiatan ngabuburit, puasa, bagi-bagi takjil, dan sebagainya. Pastikan juga durasi iklan tidak terlalu lama dan bisa menyorot produk Anda dengan baik.
3. Hastag bernuansa Ramadan
Untuk iklan di media sosial, hashtag dapat menjadi cara efektif karena berguna untuk mencari informasi atau post tertentu. Anda bisa membuat hashtag baru dengan menggabungkan nuansa Ramadan dengan brand atau produk yang Anda miliki.
Misalnya Anda memiliki bisnis kue Lebaran bernama Mantap Cookies, maka Anda bisa secara konsisten membuat hastag #LebaranbersamaMantapCookies serta menambahkan hastag lain, seperti #kuelebaran atau #cookieslebaran. Buat hastag semudah mungkin agar diingat dan mudah dicari.
4. Program khusus Ramadhan
Sejalan dengan hashtag, Anda bisa membuat program khusus selama bulan Ramadan dan memadukan dengan campaign utama iklan Anda. Misalnya, jika Anda bergerak di bisnis makanan daerah dan membuat program lebaran bersama keluarga bisa menyertakan 30 persen promosi Ramadan dan menambah pengenalan variasi produk baru untuk hantaran.
5. Menjadwalkan iklan di waktu yang tepat
Performa iklan produk menarik di bulan Ramadan bisa terdongkrak berkat jadwal tayang yang tepat, sehingga menjaring target audiens lebih banyak.
Riset Ecommerceiq.asia mengungkapkan, tingkah laku audiens saat Ramadan meningkatkan traffic pada jam 16.00-17.00 dan 17.00-20.00 dengan menggunakan device mobile. Adapun untuk audiens dengan device desktop, memiliki traffic yang tinggi selama jam kantor dan di malam hari.
Selain itu, Anda bisa melakukan riset data analitik pengunjung website atau sosial media Anda. Sebagian besar orang cenderung bermain sosial media atau internet menjelang buka puasa, malam hari, dan setelah sahur.
6. Tekankan keunggulan bisnis dan produk
Faktor penting saat melakukan iklan selama bulan Ramadan adalah menekankan daya tarik produk Anda. Selain membuat konsep bernuansa Ramadan, pastikan bahwa iklan tersebut menonjolkan value yang signifikan dari produk Anda untuk meningkatkan brand awareness.
7. Lakukan evaluasi berkala
Tips membuat iklan produk menarik di bulan Ramadan yang tak kalah penting adalah melakukan evaluasi secara berkala. Dengan evaluasi maka Anda dapat mengukur tingkat keberhasilan dan kesesuaian dengan perencanaan sebelumnya.
Dari evaluasi juga terlihat apakah konsep dan strategi sudah tepat. Misalnya, jika berkolaborasi dengan key opinion leader atau inflluencer maka dapat diketahui sosok tersebut sudah tepat atau belum dari awareness dan dampak iklan Ramadan.
Demikian tips membuat iklan produk menarik di bulan Ramadan. Selain membuat iklan yang efektif, Anda juga bisa mempersiapkan dari sisi servis internal, misalnya website yang berjalan lancar, customer service yang siaga, dan administrasi yang baik untuk mengantisipasi lonjakan penjualan,