Jakarta, FORTUNE - Internal Rate of Return atau disingkat IRR adalah indikator untuk mengetahui tingkat efisiensi dari sebuah investasi. Metode ini juga untuk menghitung tingkat bunga suatu investasi dan menyamakannya dengan nilai saat ini berdasarkan perhitungan kas bersih di periode selanjutnya.
Biasanya, suatu investasi akan dilanjutkan jika rate of return atau tingkat pengembaliannya tinggi. Sebaliknya, jika nilai IRR kecil, biaya investasi awal akan berujung pada prospek buruk.
Tak heran dalam merencanakan sebuah proyek atau investasi, perhitungan IRR menjadi sangat penting. Sebab dengan menghitung IRR, investor dapat memitigasi kerugian di masa mendatang dan melakukan evaluasi kegiatan operasional dengan mempertimbangkan tingkat pengembalian secara akurat.
Tentu, dalam setiap proyek atau investasi, ada hal lain yang turut diperhitungkan. Namun jika sebuah proyek atau investasi yang ditawarkan ke pemodal memiliki karakteristik hampir mirip, maka IRR akan jadi pertimbangan utama. Biasanya, proyek dengan nilai IRR lebih tinggi akan lebih diperhitungkan.