Jakarta, FORTUNE – Asosiasi Pilot Garuda (APG) membantah tudingan jam terbang pilot maskapai penerbangan nasional ini ikut merugikan negara. Menurut mereka, yang dilontarkan pernyataan Serikat Pekerja Garuda (Sekarga) tidak berdasar dengan validitas yang meragukan.
Presiden Asosiasi Pilot Garuda Indonesia, Capt. Donny Kusmanagri mengatakan pilot Garuda Indonesia selama ini justru turut mendukung dan berperan aktif dalam menjaga keberlangsungan perusahaan. “Bahkan sejak awal pandemi Pilot Garuda telah berkorban demi keberlangsungan perusahaan,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis, (11/8).
Dengan demikian, pilot Garuda Indonesia memahami situasi pandemi Covid-19 dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) yang dilalui oleh perusahaan. “Kami juga ingin menyampaikan bahwa pilot Garuda Indonesia memberikan kontribusi berupa sepuluh jam menjalankan tugas terbang tanpa mendapatkan allowance,” katanya.