Jakarta, FORTUNE - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) jadi perbincangan masih merugi sebesar Rp20,32 triliun hingga sembilan bulan pertama 2022. Jumlah tersebut melesat dibandingkan kerugian periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp11,58 triliun, yang salah satunya disebabkan oleh tingginya beban gaji dan imbalan karyawan.
Mengutip laporan keuangan GOTO, Selasa (22/11), GOTO mengucurkan sekitar Rp11,28 triliun untuk membayar gaji karyawannya per 30 September 2022. Jumlah tersebut melonjak 104 persen (YoY) dibandingkan Rp5,53 triliun pada tahun lalu.
GOTO tercatat memiliki 10.541 karyawan di periode tersebut, naik dari 9.044 orang pada akhir 2021. Dus, perseroan diperkirakan menggelontorkan beban gaji karyawan rata-rata sekitar Rp1,25 triliun per bulan selama tiga kuartal di tahun ini.
Dengan perkiraan beban tersebut, rata-rata gaji yang diterima para pegawai GOTO diperkirakan sebesar Rp118,90 juta tiap bulannya.