Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ilustrasi mesin pencarian di Google (unsplash.com/ charlesdeluvio)

Jakarta, FORTUNE - Raksasa teknologi, Google mengonfirmasi pemutusan hubungan kerja (PHK) ratusan anggota staf yang membantu perekrutan karyawan seiring upaya pemotongan biaya yang dilakukan induk usahanya.

PHK terbaru ini terjadi setelah perusahaan induk Google, Alphabet, pada Januari lalu memberhentikan 12.000 karyawan atau sekitar 6 persen dari tenaga kerjanya, di seluruh perusahaan. Pasalnya, perusahaan terus  bergulat dengan ketidakpastian ekonomi yang berdampak pada pendapatan perusahaan tahun lalu, terutama bisnis inti periklanan. 

Selama laporan pendapatan Google Juli lalu, CEO Sundar Pichai mengatakan perusahaan terus memperlambat pertumbuhan biaya dan laju perekrutan.

“Kami terus berinvestasi pada talenta teknis dan teknik terbaik sekaligus memperlambat laju perekrutan kami secara keseluruhan,” kata juru bicara Google Courtenay Mencini dalam pernyataannya, Rabu (13/9), dikutip dari CNN Business seraya menambahkan bahwa beban kerja bagi perekrut telah menurun seiring melambatnya perekrutan. “Untuk memastikan kami beroperasi secara efisien, kami telah mengambil keputusan sulit untuk mengurangi jumlah tim perekrutan kami.”

<p>Organisasi yang terdampak</p>

Pemangkasan ini akan berdampak pada beberapa ratus anggota organisasi perekrutan Google secara global: sebagian besar tim akan tetap dan terus merekrut posisi-posisi penting seperti talenta teknik terbaik. Namun, perusahaan enggan merinci jumlah pasti PHK di departemennya.

Google mengatakan pengurangan perekrutan ini bukan merupakan bagian dari PHK yang lebih luas. Karyawan yang terkena dampak akan diberi tawaran pesangon dan tunjangan lainnya.

Beberapa perekrut Google untuk cloud perusahaan, pengalaman pengguna, rekayasa perangkat lunak, dan tim lainnya memposting di LinkedIn, mencatat bahwa mereka terkena dampak PHK tersebut.

“Hati saya sedih untuk semua orang yang terkena dampaknya bersama saya, dan saya tahu hari-hari yang lebih baik ada di depan kita semua, meskipun hari ini tidak terasa seperti itu,” tulis salah satu perekrut Google yang terkena dampaknya.

<p>Rekrutmen masif </p>

Editorial Team

EditorEkarina .