Jakarta, FORTUNE – Jumlah pemanfaatan layanan BPJS Kesehatan pada 2023 meningkat secara tahunan mencapai 606,7 juta orang atau 1,6 juta jiwa per hari. Jumlah ini naik sekitar 20,66 persen dari tahun jumlah pemanfaatan di tahun sebelumnya sebanyak 502,8 juta atau 1,4 juta orang per hari.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, mengatakan bahwa hal ini menunjukkan peningkatan kepercayaan masyarakat terhadap layanan BPJS Kesehatan. Selain itu capaian positif BPJS Kesehatan pada tahun 2023 adalah pencapaian cakupan kepesertaan yang semakin luas. "Per 31 Desember 2023 jumlah peserta JKN telah mencapai 267,3 jiwa atau sekitar 95,75 persen,” ujarnya dalam acara Kaleidoskop JKN di Kantor Kemenko PMK, Kamis (11/1).
BPJS Kesehatan juga mencatat kondisi keuangan sampai 31 Desember 2023, dengan aset bersih mencapai Rp57,76 triliun. Menurutnya, kondisi ini telah memenuhi ketentuan yaitu mencukupi 4,36 bulan estimasi pembayaran klaim ke depan. Hal ini mendorong perusahaan terus menjalankan amanah dalam memberikan jaminan kesehatan kepada seluruh rakyat Indonesia.