Jakarta, FORTUNE - PT BYD Motor Indonesia optimistis pembangunan pabrik akan rampung sesuai target pada akhir tahun ini. Saat ini progres pembangunan fasilitas tersebut telah mencapai sekitar 75 persen.
Head of Public & Government Relations BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan mengatakan, pembangunan pabrik berjalan lancar sesuai dengan ekspektasi, khususnya pemerintah.
"Hampir dua bulan lalu, sudah ada kunjungan dari Badan Koordinasi Penanam Modal (BKPM) untuk mengaudit progres manufaktur kami. Dan telah disetujui mencapai 75 persen," ujar Luther saat menjawab pertanyaan Fortune Indonesia dalam acara Jakarta Fashion Week di kawasan Pondok Indah Mall, Jakarta, Senin (27/10).
Menurutnya, BYD berkomitmen menyelesaikan pembangunan pabrik sesuai rencana agar dapat segera memulai produksi massal pada tahun depan.
"Kami sudah komitmen produksi, ya kita harus produksi. Karena ini soal menjaga kepercayaan dari customer, khususnya future cunstomer," kata dia.
Luther enggan mengungkapkan lebih lanjut terkait model kendaraan yang akan pertama kali diproduksi di pabrik tersebut.
Berdasarkan laman resmi Badan Penghubung Pemprov Jabar, fasilitas produksi mobil listrik BYD dibangun di area Fase 2 Subang Smartpolitan, Jawa Barat. BYD akan menggunakan lahan terbesar dengan luas lebih dari 108 hektar, dan diperkirakan bakal merekrut 18.000 tenaga kerja.
Pasar kendaraan listrik di Indonesia terus menunjukkan tren positif dengan peningkatan pangsa pasar mencapai kisaran belasan persen. Dari total pasar tersebut, BYD dan Denza berkontribusi hampir setengahnya. Kondisi ini, menurutnya, menjadi indikasi kuat bahwa permintaan terhadap mobil BYD akan terus meningkat.
"Lebih dari 50 persen dari angkat tersebut adalah BYD dan Denza, artinya awareness dan kepercayaan BYD cukup tinggi. Kami semakin optimis melihat tahun ke depan, khususnya dengan manufacture BYD semakin siap dari sisi produksi dan supply," kata Luther.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat distribusi wholesales BYD pada September 2025 mencapai hanya 1.088 unit.