Chevron Jual Aset Rp101,7 Triliun ke Canadian Natural Resources

Jakarta, FORTUNE - Perusahaan raksasa minyak dan gas (migas) global, Chevron menjual asetnya di Athabasca Oil Sands Project (AOSP) dan formasi Duvernay kepada Canadian Natural Resources senilai US$6,5 miliar atau sekitar Rp101,7 triliun.
Dilansir dari Reuters, kesepakatan tunai, yang ditargetkan rampung 6 Desember ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengumpulkan US$10 miliar hingga US$15 miliar pada 2028 melalui penjualan aset, sambil meningkatkan fokus pada wilayah seperti serpih AS dan Kazakhstan.
Penjualan tersebut juga memberi Chevron lebih banyak fleksibilitas keuangan dalam pertarungannya dengan Exxon atas tawaran senilai US$53 miliar untuk Hess. Sementara kesepakatan tersebut baru-baru ini lolos tinjauan FTC, panel arbitrase tiga hakim akan mempertimbangkan hak penolakan pertama Exxon pada Mei mendatang.
Aset Chevron di Kanada yang berlokasi di Alberta, menyumbang 84.000 barel setara minyak per hari (boepd) produksi bagi Chevron pada 2023. Duvernay merupakan salah satu ladang serpih teratas di Kanada.
Setelah kesepakatan tersebut, Canadian Natural akan menguasai 90 persen dari proyek pasir minyak Athabasca, sementara Shell memiliki sisanya.
"(Kesepakatan tersebut) melepas aset berbiaya tinggi di pasir minyak dari Chevron dan aset Duvernay, yang tampaknya tidak kompetitif dengan posisi Permian...," kata Allen Good, Analis di Morningstar.
"Perusahaan minyak besar telah menjauh dari pasir minyak dalam beberapa tahun terakhir, ini melanjutkan tren tersebut."