Karyawan Garuda Dilarang Terbang Pakai Fasilitas Kantor Saat Nataru
Harus membayar seperti penumpang pada umumnya.
Ilustrasi Garuda Indonesia. Shutterstock/Cesc_AssawinJakarta, FORTUNE - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk memberlakukan pembatasan bagi seluruh karyawannya untuk tidak terbang menggunakan fasilitas perusahaan pada masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang berlangsung 18 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, di hadapan Komisi VI DPR-RI, Senin (4/12).
“Tidak ada satu pun orang Garuda atau keluarga Garuda untuk terbang dengan memanfaatkan tiket gratis atau diskon dari kantor,” pada tanggal-tanggal tersebut, ujarnya.
Irfan mengatakan karyawan Garuda Indonesia yang ingin bepergian dengan maskapai penerbangan itu dalam periode tersebut harus membayar seperti penumpang biasa.
Jika ingin menggunakan fasilitas perusahaan, kata Irfan, mereka harus melakukannya sebelum atau sesudah periode tersebut.
“Kami tidak menghilangkan hak terbangnya, tapi meminta karyawan, direksi dan komisaris untuk tidak terbang di tanggal-tanggal tersebut menggunakan fasilitas perusahaan,” ujarnya.
Irfan menyatakan perusahaannya sangat siap menyambut periode liburan mendatang dengan mengerahkan 102 unit pesawat dan menyediakan 1,8 juta tempat duduk untuk rute domestik dan internasional, sebab periode ini merupakan momentum untuk mendapatkan penumpang sebanyak-banyaknya.
“Selain Idul Fitri, Nataru jadi peak season dari Garuda Indonesia,” katanya.
Sebar diskon tiket untuk akhir tahun
Untuk mendorong keterisian tempat duduk saat Nataru, Garuda Indonesia menawarkan lebih dari 10.000 kursi penerbangan domestik dan internasional dengan potongan harga hingga 80 persen.
Promosi itu berlaku untuk periode pemesanan mulai 27 November hingga 12 Desember 2023, dengan jangka waktu perjalanan hingga 26 November 2024.
Penawaran-penawaran ini dapat diakses melalui berbagai platform, termasuk laman resmi Garuda Indonesia (www.garuda-indonesia.com), aplikasi mobile Fly Garuda, Livin’ Sukha, dan online travel agent (OTA).
Lewat keterangan tertulis, Selasa (28/11), Irfan menyatakan bahwa akhir tahun merupakan momentum istimewa bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan bersama keluarga ke berbagai tujuan menarik.
"Dengan penyelenggaraan GOTF, diharapkan masyarakat dapat memiliki pilihan jadwal penerbangan yang lebih beragam dengan harga yang lebih kompetitif," kata dia.
Beberapa diskon spesial untuk rute-rute tertentu adalah:
Rute Domestik:
Jakarta – Batam mulai dari Rp1,7 juta
Jakarta – Palangkaraya mulai dari Rp1,6 juta
Jakarta – Medan mulai dari Rp1,9 juta
Jakarta – Manado mulai dari Rp2,7 juta
Jakarta – Makassar mulai dari Rp1,9 juta
Jakarta – Denpasar mulai dari Rp1,7 juta
Jakarta – Jayapura mulai dari Rp4,7 juta
Jakarta – Labuan Bajo mulai dari R1,9 juta
Jakarta – Palembang mulai dari Rp 1,1 juta
Jakarta – Sorong mulai dari Rp2,1 juta
Rute Internasional:
Jakarta – Melbourne mulai dari Rp6,4 juta
Jakarta – Sydney mulai dari Rp6,7 juta
Jakarta – Shanghai mulai dari Rp4,5 juta
Jakarta – Hong Kong mulai dari Rp4 juta
Jakarta – Tokyo mulai dari Rp6,5 juta
Jakarta – Seoul mulai dari Rp5,8 juta
Jakarta – Kuala Lumpur mulai dari Rp2,2 juta
Jakarta – Singapura mulai dari Rp2,7 juta
Jakarta – Bangkok mulai dari Rp4,1 juta
