Jakarta, FORTUNE –Pertumbuhan tahunan bisnis laundry dalam negeri diperkirakan capai 3,47 persen per tahun. Hal ini menciptakan peluang bisnis, khususnya bagi pabrikan mesin cuci dalam memproduksi produk yang berteknologi tinggi.
Founder & Director of Business Strategy FOGGIA Indonesia, Darsin Mery, mengatakan bahwa data yang dicatat oleh Asosiasi Laundry Indonesia ini bahkan memperkirakan omzet tahunan bisnis laundry akan mencapai Rp143 triliun dalam 10 tahun ke depan.
“Industri komersial laundry membutuhkan mesin cuci komersial memiliki kapasitas yang besar, tahan lama, serta terjangkau untuk dapat bersaing,” ujarnya dalam keterangan, Senin (28/10).
Foggia juga sudah melakukan penetrasi bisnis secara agresif di Malaysia, Filipina, Hongkong, Korea Selatan, Spanyol, dan Brazil.
Co-founder & Regional Sales Director Foggia for Europe & North America, Dan Harrison, mengungkapkan bahwa dengan produk mesin cuci dan pengering berteknologi yang dimiliki, perusahaan yakin bisa masuk ke pasar Asia, mengikuti Eropa dan Amerika Utara yang sudah lebih dulu hadir.
“Kami juga banyak belajar dari pasar Eropa dan Amerika Utara bahwa ketahanan produk, inovasi teknologi yang digunakan dan keterjangkauan dari sisi harga membuat operasional bisnis menjadi lebih baik,” kata Harrison.