António Horta-Osório resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Credit Suisse, setelah ia ketahuan melanggar aturan karantina Covid-19 lebih dari sekali. Padahal, ia sebelumya diberi mandat membimbing raksasa perbankan Swiss itu melewati sejumlah skandal.
Mengutip laman Financial Times, mantan kepala eksekutif Lloyds Banking Group yang berbasis di Inggris ini hanya menjabat selama delapan bulan. Sebelumnya, dirinya berjanji memulihkan reputasi bank Swiss menyusul serentetan skandal profil tinggi.
Namun perilaku pribadi Horta-Osório menjadi subjek penyelidikan tingkat dewan pada akhir tahun lalu, setelah ia diketahui melanggar aturan karantina dua kali.
Setelah laporan itu selesai, Horta-Osório mengadakan diskusi dengan dewan bank selama akhir pekan mengenai keputusannya berhenti, menurut seseorang sumber.
"Saya menyesal sejumlah tindakan pribadi saya telah menyebabkan kesulitan bagi perusahaan dan mengganggu kemampuan saya untuk mewakili bank secara internal dan eksternal," kata Horta-Osório dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam. “Oleh karena itu saya percaya pengunduran diri saya adalah untuk kepentingan bank dan pemangku kepentingannya pada saat yang genting ini.”