Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Astra Financial. (Fortune Indonesia/Tanayastri Dini)

Jakarta, FORTUNE - Lini bisnis PT Astra International Tbk (ASII), PT Sedaya Multi Investama atau Astra Financial mengharapkan kenaikan laba bersih di rentang 10–15 persen pada 2023.

Direktur PT Sedaya Multi Investama, Handoko Liem memandang positif 2023 dengan faktor pendorong ekonomi yang relatif baik. “Meskipun kalau kami lihat saat ini harga beberapa komoditas menurun, tapi overall kami melihatnya masih positif,” katanya ketika ditemui di Menara Astra, Rabu (8/3). 

Adapun, sepanjang 2022, Astra Financial telah mencatatkan laba senilai Rp6 triliun, bertumbuh 22 persen. Itu berkontribusi 21 persen terhadap keuntungan Grup Astra. Selain itu, total asetnya mencapai Rp166 triliun.

Pertumbuhan kinerja itu terjadi seiring pemulihan ekonomi dan pertumbuhan sektor ritel, khususnya di bisnis pembiayaan konsumen. “Astra Finansial memiliki peranan positif dalam mendorong pertumbuhan unit bisnis, khususnya dalam value chain Grup Astra dan di luar ekosistem Astra,” kata Director-in-Charge Astra Financial, Suparno Djasmin dalam keterangannya, Rabu (8/3).

Katalis pertumbuhan bisnis Astra Financial

Editorial Team

Tonton lebih seru di