Ada beberapa alasan yang mendasari perusahaan melakukan merger. Salah satunya untuk menciptakan entitas yang lebih besar dan kuat dari penggabungan kekuatan perusahaan.
Hal tersebut juga bertujuan untuk mengembangkan perusahaan ke arah yang lebih positif. Berikut beberapa tujuan merger yang penting untuk diketahui.
1. Memperluas pangsa pasar
Tidak sedikit merger dilakukan dengan tujuan untuk memperluas pangsa pasar. Dengan melakukan merger, perusahaan bisa melakukan diversifikasi pada portofolio.
Diversifikasi merupakan salah satu strategi agar bisnis bisa berkembang. Produk atau layanan yang ditawarkan memungkinkan perusahaan memperluas target pasar.
2. Meningkatkan profitabilitas
Aksi korporasi ini juga banyak dilandasi dengan tujuan meningkatkan profitabilitas perusahaan. Dalam proses penggabungan, aset dan modal juga akan melebur menjadi satu.
Dengan adanya modal yang besar ini harapannya mampu meningkatkan keuntungan perusahaan.
3. Saling mengisi kelemahan
Masing-masing perusahaan pasti memiliki kekurangan. Tidak jarang, kekurangan tersebut menjadi penghambat bagi perusahaan untuk berkembang.
Agar perusahaan bisa terus produktif, merger menjadi keputusan yang diambil antar perusahaan. Dengan begitu, dampak dari kelemahan dapat diminimalisir.
4. Meningkatkan efisiensi operasional
Berikutnya, tujuan merger adalah meningkatkan efisiensi operasional lebih bari. Dengan melakukan penggabungan, perusahaan yang baru dapat mengurangi biaya produksi dan meningkatkan produktivitas.
5. Akses ke modal dan sumber daya baru
Lewat merger, perusahaan tentu memiliki akses pada suntikan modal lebih banyak. Perusahaan bisa beroperasi lebih baik tanpa ada kendala modal.
Selain itu, sumber daya baru bisa didapatkan dari usaha penggabungan. Mulai dari teknologi, sumber daya manusia, hak paten, hingga properti intelektual yang sebelumnya tidak bisa dimiliki.