Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Netflix adalah Website Nonton Film Resmi
ilustrasi Website Nonton Film Resmi di Netflix (unsplash.com/freestocks)

Intinya sih...

  • Chief Product Officer Netflix, Eunice Kim, mundur dari jabatannya setelah memperluas basis pelanggan global hingga lebih dari 300 juta.

  • Perubahan manajemen ini datang di tengah fase penting bagi Netflix yang baru saja melampaui target pendapatan kuartal kedua dan menaikkan proyeksi tahunan.

  • Pada kuartal II 2025, Netflix melaporkan pendapatan sebesar US$11,08 miliar, naik 17,3 persen secara tahunan, dan menargetkan pendapatan $11,53 miliar pada kuartal III.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Eunice Kim, Chief Product Officer Netflix yang yang menjabat sejak 2023, mundur dari jabatannya. Posisi tersebut untuk sementara akan diisi oleh Chief Technology Officer Elizabeth Stone.

Dilansir dari Reuters, Kim, yang bergabung dengan Netflix pada 2021 setelah berkarier di Google Play dan YouTube, dikenal sebagai sosok di balik redesain antarmuka TV terhubung yang diluncurkan Mei lalu, guna menyederhanakan navigasi dan memperkuat pengalaman pengguna.

Di bawah kepemimpinannya, Netflix mampu memperluas basis pelanggan global dari 200 juta menjadi lebih dari 300 juta, termasuk lewat peluncuran program berlangganan berbasis iklan.

Perubahan manajemen ini datang di tengah fase penting bagi Netflix, yang baru saja melampaui target pendapatan kuartal kedua dan menaikkan proyeksi tahunan meskipun pasar menilai pertumbuhan tersebut lebih didorong faktor nilai tukar ketimbang permintaan konten.

Ke depan, fokus bisnis Netflix tetap pada diversifikasi model pendapatan, termasuk layanan dengan iklan dan konten siaran langsung seperti WWE, untuk memperluas basis pemirsa sekaligus menarik pengiklan baru.

Pergantian kepemimpinan produk ini berpotensi menjadi titik krusial dalam menjaga momentum inovasi dan mempertahankan daya saing di pasar streaming yang semakin kompetitif.

Kinerja keuangan

Netflix melaporkan pendapatan kuartal II 2025 sebesar US$11,08 miliar, naik 17,3 persen secara tahunan (year-on-year), dan sedikit di atas estimasi sebelumnya sebesar US$11,04 miliar. Earnings per share (EPS) mencapai $7,19, lebih tinggi dari proyeksi US$7,03 dan melonjak dari $4,88 pada periode yang sama tahun lalu.

Pada kuartal III, Netflix menargetkan pendapatan $11,53 miliar, melampaui estimasi analis sebesar $11,28 miliar. EPS juga diperkirakan mencapai US$6,87, di atas perkiraan konsensus US$6,70.

Sepanjang tahun fiskal 2025, perusahaan memperkirakan pendapatan berada di kisaran US$44,8–US$45,2 miliar, meningkat dari proyeksi sebelumnya US$43,5–US$44,5 miliar.

"Sebagian besar peningkatan dalam perkiraan pendapatan kami mencerminkan depresiasi dolar AS belum lama ini terhadap sebagian besar mata uang lain, sementara sisanya disebabkan oleh momentum bisnis yang berkelanjutan, didorong oleh pertumbuhan anggota dan penjualan iklan yang solid," ungkap perusahaan tersebut dalam keterangan resminya.

Editorial Team

EditorEkarina .