Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi PHK (Freepik)
Ilustrasi PHK (Freepik)

Intinya sih...

  • HP Inc berencana PHK 4.000-6.000 karyawan hingga 2028 sebagai bagian dari strategi perampingan operasional dan adopsi kecerdasan buatan (AI).

  • CEO HP, Enrique Lores, memperkirakan inisiatif ini akan menghasilkan penghematan biaya sekitar US$1 miliar dalam tiga tahun.

  • Peningkatan harga global chip memori akibat permintaan data center berpotensi meningkatkan biaya dan menekan margin keuntungan produsen elektronik konsumen seperti HP.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE - Perusahaan teknologi, HP Inc berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 4.000 hingga 6.000 karyawan secara global hingga tahun fiskal 2028 sebagai bagian dari strategi perampingan operasional sert adopsi kecerdasan buatan (AI) guna mempercepat pengembangan produk, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan mendorong produktivitas.

Dikutip dari CNN International, CEO HP, Enrique Lores, mengatakan dalam sesi media briefing bahwa pemangkasan tenaga kerja akan berdampak pada tim yang berfokus pada pengembangan produk, operasional internal, dan layanan pelanggan.

“Kami memperkirakan inisiatif ini akan menghasilkan penghematan biaya sekitar US$1 miliar dalam tiga tahun,” ujar Lores dilansir, Rabu (26/11).

Pada Februari lalu, HP juga telah melakukan PHK tambahan terhadap sekitar 1.000 hingga 2.000 karyawan sebagai bagian dari rencana restrukturisasi yang diumumkan sebelumnya.

Permintaan untuk PC berbasis AI terus meningkat secara eksternal, dan kini menyumbang lebih dari 30 persen pengiriman HP pada kuartal keempat yang berakhir 31 Oktober.

Sementara itu, para analis Morgan Stanley memperingatkan bahwa lonjakan harga global chip memori akibat permintaan data center berpotensi meningkatkan biaya dan menekan margin keuntungan produsen elektronik konsumen seperti HP, Dell, dan Acer. Dorongan besar perusahaan teknologi untuk membangun infrastruktur AI bahkan memicu kenaikan harga DRAM dan NAND, dua jenis chip memori yang banyak digunakan, seiring ketatnya persaingan pada pasar server.

Lores mengatakan, HP memperkirakan dampak kenaikan biaya ini akan mulai terasa pada paruh kedua tahun fiskal 2026, dengan tekanan harga yang lebih tinggi, kendati persediaan cip diperkirakan masih akan mencukupi hingga paruh pertama 2026.

“Kami mengambil pendekatan yang hati-hati dalam proyeksi paruh kedua, sambil pada saat bersamaan menjalankan langkah-langkah agresif seperti mengalihkan ke pemasok berbiaya lebih rendah, mengurangi konfigurasi memori, dan menyesuaikan harga,” ujar Lores.

HP memproyeksikan laba per saham (adjusted) tahun fiskal 2026 berada di kisaran US$2,90–US$3,20, lebih rendah dari estimasi rata-rata analis sebesar US$3,33 menurut data LSEG.

Untuk kuartal pertama, HP memproyeksikan laba per saham (adjusted) di rentang US$0,73–US$0,81, dengan titik tengah sedikit di bawah estimasi analis yaitu US$0,79. Adapun, endapatan HP pada kuartal keempat tercatat sebesar US$14,64 miliar, melampaui perkiraan analis sebesar US$14,48 miliar.

Editorial Team

EditorEkarina .