Jakarta, FORTUNE – Pemerintah resmi menetapkan bensin berjenis RON 90 atau Pertalite sebagai Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP), menggantikan jenis RON 88 atau Premium. Hal ini dinilai dapat membantu keuangan Pertamina.
Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira, mengatakan, Pertalite cukup penting dijadikan bbm bersubsidi karena mekanisme subsidi dari APBN relatif mudah.
“Di sisi yang lain kebijakan memasukkan Pertalite ke dalam BBM bersubsidi tepat untuk selamatkan cash flow Pertamina,” katanya pada Fortune Indonesia, Rabu (30/3).
Menurutnya, mempertahankan harga jual Pertalite berarti menjaga stabilitas inflasi. “Musuh terbesar pemulihan ekonomi saat ini adalah inflasi, harga pangan sudah naik sejak awal tahun kalau bbm bisa dijaga maka tekanan pada daya beli masyarakat harapannya tidak terlalu besar,” ucap Bhima.