Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Dato Sri Tahir, Pendiri Mayapada Group - Wikipedia Commons

Intinya sih...

  • Dato Sri Tahir pendiri Mayapada Group

  • Pendidikan dan penghargaan akademik yang dimilikinya

  • Mayapada Group berkembang pesat dalam berbagai sektor bisnis

Jakarta, FORTUNE - Indonesia memiliki banyak tokoh bisnis yang sukses membangun kerajaan bisnisnya dan menjadi inspirasi bagi banyak orang. Salah satu di antaranya adalah Dato Sri Tahir, pendiri Mayapada Group.

Sebagai pendiri Mayapada Group, ia telah membawa perusahaannya berkembang pesat dalam berbagai sektor, termasuk perbankan, properti, media, dan layanan kesehatan. Keberhasilannya dalam dunia bisnis menjadikannya salah satu tokoh penting dalam perekonomian Indonesia.

Perjalanan bisnis Dato Sri Tahir mencerminkan kerja keras, ketekunan, dan visi yang jelas dalam membangun usaha. Dengan strategi bisnis yang matang serta keberanian dalam mengambil peluang, ia berhasil membawa Mayapada Group ke tingkat yang lebih tinggi.

Berikut ini adalah profil Dato Sri Tahir, perjalanan bisnisnya, serta bagaimana ia mengembangkan Mayapada Group menjadi salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia.

Profil Dato Sri Tahir

Dato Sri Tahir saat ini menjabat sebagai Komisaris Utama Bank Mayapada, sebagaimana tercatat dalam Akta RUPS Nomor 61 tertanggal 16 Juli 2020.

Ia menempuh pendidikan manajemen di Nan Yang University, Singapura, pada tahun 1976. Kemudian, pada 1987, ia memperoleh gelar Master of Business Administration dari Golden Gate University, San Fransisco, Amerika Serikat. Penghargaan akademik tertinggi diterimanya pada tahun 2008, ketika ia mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Tujuh Belas Agustus Surabaya.

Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, Dato Sri Tahir berhasil membangun dan mengembangkan Mayapada Group menjadi salah satu konglomerasi bisnis terbesar di Indonesia.

Awal Mula dan Perkembangan Mayapada Group

Mayapada Group didirikan oleh Dato Sri Tahir pada 1986 sebagai perusahaan yang awalnya bergerak di bidang perdagangan dan manufaktur. Namun, seiring berjalannya waktu, ia melihat peluang untuk memperluas bisnisnya ke sektor lain.

Dengan visi jangka panjangnya, Mayapada Group merambah berbagai sektor strategis, menjadikannya salah satu konglomerasi terkemuka di Indonesia.

Salah satu langkah penting dalam ekspansi bisnisnya ditandai dengan berdirinya Bank Mayapada pada 1989. Bank ini terus berkembang dan kini menjadi salah satu bank swasta terkemuka di Indonesia.

Dengan strategi yang inovatif dan manajemen yang solid, Bank Mayapada mampu bertahan dan bersaing di industri perbankan yang kompetitif.

Selain sektor perbankan, Mayapada Group juga mengembangkan bisnis di sektor properti melalui Mayapada Real Estate. Perusahaan ini memiliki berbagai properti eksklusif di Jakarta dan kota-kota besar lainnya, mencakup gedung perkantoran, pusat perbelanjaan, serta hotel berbintang.

Di bidang media, Dato Sri Tahir mendirikan Mayapada Media, yang menaungi berbagai media cetak dan digital. Sementara itu, di sektor layanan kesehatan, ia membangun Mayapada Healthcare Group yang mengoperasikan beberapa rumah sakit di berbagai kota di Indonesia.

Keberhasilan Dato Sri Tahir dalam mengembangkan Mayapada Group tidak lepas dari kemampuannya dalam membaca peluang pasar dan menyusun strategi bisnis yang inovatif. Kepemimpinannya yang visioner membuat Mayapada Group terus berkembang pesat dan mempertahankan posisinya sebagai salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia.

Perusahaan di Bawah Naungan Dato Sri Tahir

Sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia, Dato Sri Tahir memiliki beberapa perusahaan di berbagai sektor industri. Berikut adalah daftar beberapa perusahaan utama yang berada di bawah kendalinya:

1. Mayapada Hospital (PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk - SRAJ)

Mayapada Hospital merupakan jaringan rumah sakit yang dikelola oleh PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. Rumah sakit ini menawarkan berbagai layanan kesehatan dengan fasilitas modern dan tenaga medis berkualitas.

Mayapada Hospital hadir di berbagai kota besar di Indonesia untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada masyarakat.

2. PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA)

Sebagai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, PT Bank Mayapada Internasional Tbk bergerak di bidang jasa keuangan. Bank ini mengelola layanan perbankan umum, pedagang valas, serta bank devisa.

Didirikan pada tahun 1989, Bank Mayapada terus berkembang dan memperkuat posisinya di industri perbankan nasional dengan berbagai inovasi produk dan layanan.

3. PT Maha Properti Indonesia Tbk (MPRO)

Perusahaan ini bergerak di bidang pengembangan properti dan real estate. Sejak berdiri pada tahun 2015, PT Maha Properti Indonesia Tbk telah membangun berbagai proyek properti eksklusif, mulai dari perumahan hingga pusat bisnis dan perkantoran di Indonesia.

Dengan pertumbuhan sektor properti yang pesat, perusahaan ini terus memperluas portofolio investasinya.

4. PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA)

Di sektor pariwisata, Dato Sri Tahir memiliki PT Sona Topas Tourism Industry Tbk yang bergerak di bidang jasa perjalanan wisata. Perusahaan ini menyediakan berbagai layanan, termasuk pemesanan hotel, tiket pesawat, paket perjalanan wisata, serta pengurusan dokumen perjalanan.

Dengan industri pariwisata yang terus berkembang, PT Sona Topas Tourism Industry Tbk berupaya memberikan layanan berkualitas kepada pelanggan domestik maupun internasional.

Dato Sri Tahir adalah salah satu pengusaha sukses Indonesia yang telah membangun Mayapada Group menjadi salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia. Dengan kerja keras, strategi bisnis yang matang, dan keberanian dalam mengambil risiko, ia mampu mengembangkan bisnisnya ke berbagai sektor industri.

Dari perbankan, properti, media, hingga layanan kesehatan, Mayapada Group di bawah Dato Sri Tahir terus berkembang dan menjadi pemain utama di dunia bisnis nasional.

Editorial Team

EditorEkarina .