Jakarta, FORTUNE – PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) belakangan ini menjadi sorotan, menyusul kabar bentrok antara petugas keamanan dan karyawan dan kecelakaan kerja yang menelan korban jiwa. Sebenarnya, bagaimana profil PT GNI? Siapa pemilik perusahaan itu?
PT GNI berdiri pada 2019, bergerak pada industri smelter nikel. Pengolahan nikel ini beroperasi di Morowali Utara, Sulawesi Tengah, Indonesia. Meski beroperasi di Indonesia, pemiliknya adalah Jiangsu Delong Nickel Industry Co. Ltd. asal Cina.
Adapun, PT GNI mengimplementasikan proses dengan teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) dalam produksinya melalui pengembangan 25 jalur produksi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sendiri yang meresmikan pabrik PT GNI yang bernilai US$2,7 miliar pada Desember 2021. Melansir SP Global, kehadiran pabrik itu linear dengan rencana pemerintah dalam meningkatkan nilai nikel, setelah melarang ekspor bijihnya secara mentah sejak Januari 2020.