ilustrasi kantor PT Adaro Indonesia (youtube.com/ Adaro Energy Indonesia)
Berikut ini terdapat dua pemilik saham terbesar di PT Adaro Indonesia, di antaranya sebagai berikut:
Garibaldi Thohir
Adapun pemilik PT Adaro Indonesia pertama adalah Garibaldi Thohir atau dikenal dengan sebutan Boy Thohir.
Yang membuat saudara kandung Erick Thohir ini menjadi pemilik perusahaan tambang terkemuka ini karena Boy Thohir mengakuisisi saham terbanyak sebesar 6,18 persen pada tahun 2005 lalu dari investor Australia.
Total saham yang ia miliki di PT Adaro mencapai 1.976.632.710 lembar saham. Hal inilah yang membuat Boy masuk dalam jajaran orang terkaya ke-17 versi Majalah Forbes 2021.
Boy Thohir kini diangkat menjadi presiden direktur PT Adaro Energy Indonesia Tbk. Di tangannya, laba perusahaan batubara ini berhasil meningkat lebih dari 280 persen hingga September 2021. Total keuntungan menjadi US$465,2 juta atau sama dengan Rp 6,6 triliun.
Edwin Soeryadjaya
Pemilik saham terbesar kedua PT Adaro Indonesia adalah Edwin Soeryadjaya. Adapun total saham yang dimiliki adalah sebesar 3,29 persen atau sebanyak 1.051.738.544 lembar saham. Hal ini membuat Edwin diangkat menjadi presiden komisaris PT Adaro Energy Indonesia Tbk.
Perlu untuk diketahui, Edwin Soeryadjaya merupakan putra pendiri Grup Astra, William Soeryadjaya. Jumlah kekayaan Edwin mengantarkannya masuk ke dalam deretan 50 orang terkaya di Indonesia.
Adapun keluarga Thohir dan keluarga Soeryadjaya tergabung dalam PT Adaro Strategic Investment, tempat keluarga crazy rich berkumpul. Termasuk di dalamnya ada keluarga Theodore Rachmat dan Benny Subianto.