Jakarta, FORTUNE - Emiten pelayaran, PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) terus berupaya dalam mengenjot kinerja perseroan. Dalam setahun terakhir, HAIS bahkan telah memboyong empat kapal untuk mendorong ekspansi.
Direktur Operasi PT Hasnur Internasional Shipping Tbk Laorentina Devi mengatakan, dengan adanya penambahan tersebut, kapasitas angkut perusahaan diperkirakan meningkat sekitar 15–19 persen. Ini sejalan dengan upaya HIS dalam memperkuat keandalan layanan dan menjaga kinerja operasional yang berkelanjutan," ujar Devi dalam keterangan resmi, Kamis (13/11).
Terbaru, Laorentina mengatakan HAIS menambah satu set armada baru yang secara resmi diluncurkan di tambatan Sungai Puting pada 5 November 2025. Satu set armada tersebut terdiri atas kapal tugboat (tunda) TB Hasnur 25 dengan 2.200 horsepower (HP) dan barge (tongkang) BG Hasnur 3312 berkapasitas 10.000 metrik ton.
"Peluncuran armada ini telah masuk dalam anggaran RKAP tahun ini sebagai bagian dari strategi HIS dalam memperkuat operasional. Kami ingin menegaskan komitmen terus tumbuh dan memberikan layanan terbaik bagi mitra serta pelanggan," ujar Devi.
Dengan demikian, hingga November 2025 HIS telah mengoperasikan 22 set armada dengan berbagai kapasitas mulai dari 7.500 MT hingga 10.300 MT, serta 1 unit kapal pengangkut crude palm oil (CPO).
HAIS akan terus berupaya mengedepankan service excellence dalam setiap lini operasional. Dengan armada yang semakin kuat, sistem kerja yang efisien, HAIS optimistis menutup tahun 2025 dengan performa yang solid.
HAIS mencetak laba bersih sebesar Rp34,52 miliar sepanjangkuartal kketiga 2025. Nilai tersebut tumbuh 2,38 persen dibandingkan Rp33,71 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Laba bersih ini ditopang pendapatan bersih yang mencapai menjadi Rp226,39 miliar pada kuartal III 2025.