Jakarta, FORTUNE - PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI menyalurkan dana US$23,3 juta untuk mendukung inisiatif energi ramah lingkungan melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Tembesi.
Direktur Utama PT SMI, Reynaldi Hermansjah, dalam keterangannya di Jakarta pada Selasa (17/12), menyatakan bahwa pembiayaan yang setara dengan sekitar Rp373,45 miliar itu diberikan kepada PT Nusantara Tembesi Baru Energi (PT NTBE), perusahaan yang merupakan anak usaha dari PT TBS Energi Utama Tbk.
Menurut Reynaldi, proyek PLTS dengan kapasitas 46 MegaWatt peak (MWp) ini ditetapkan sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional dan dibangun di Batam, Kepulauan Riau. PLTS ini juga tercatat sebagai proyek panel surya terapung terbesar kedua di Indonesia setelah PLTS Cirata.
“Fenomena krisis iklim menjadi perhatian serius bagi PT SMI, dan kami berupaya berperan aktif dalam pengurangan emisi karbon melalui pendanaan proyek-proyek energi terbarukan,” ujarnya.
Ia juga berharap proyek ini mampu memenuhi kebutuhan energi di Kepulauan Riau dan menarik minat investor asing untuk berinvestasi di Batam, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.