Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Starbucks Ancam Karyawan Masuk Kantor, Kalau Tidak Akan Dipecat

Kopi Starbucks
Intinya sih...
- Starbucks mengancam memecat karyawan yang tidak masuk kantor 3 hari dalam seminggu mulai Januari.
- CEO Brian Niccol menegaskan bahwa bekerja di kantor adalah prioritas, meskipun bisa bekerja di mana pun.
- Karyawan dapat meminta pengecualian dari kebijakan jika ada gangguan fisik, mental, sensorik, atau disabilitas lainnya.
Jakarta, FORTUNE - Starbucks Corp. mengumumkan kepada karyawannya bahwa mereka dapat dipecat jika tidak masuk kantor tiga hari dalam seminggu.
Laman Fortune melansir, Selasa (29/10), bahwa berdasarkan memo yang dikirimkan oleh salah satu divisi Starbucks, perusahaan mulai Januari akan meminta pertanggungjawaban kepada pekerja jika mereka tidak mematuhi kebijakan kembali ke kantor. Konsekuensi jika tidak menaati kebijakan ini adalah pemecatan.
Editorial Team
EditorBonardo Maulana
EditorEko Wahyudi
Follow Us