Jakarta, FORTUNE – Astra Financial sukses membukukan total nilai transaksi Rp2,4 triliun selama 11 hari penyelenggaraan GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Capaian ini melampaui 9,09 persen dari target awal yang dicanangkan sebesar Rp2,2 triliun. Meskipun nilai transaksi ini tercatat turun tipis bila dibandingkan GIIAS 2024 yang mencapai Rp2,53 triliun, lini bisnis keuangan Grup Astra ini berhasil mengumpulkan 6.406 surat pemesanan kendaraan (SPK).
Project Director Astra Financial GIIAS, Tan Chian Hok, mengatakan antusiasme tinggi dari pengunjung menjadi pendorong bagi perusahaan untuk terus berinovasi.
“Melalui layanan One Stop Financial Solutions, kami ingin memberikan pengalaman finansial yang praktis dan terpercaya bagi pengunjung dalam mewujudkan kendaraan impiannya,” ujar Tan Chian Hok melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Kamis (7/8).
Dia menambahkan, nilai transaksi tersebut didominasi oleh kontribusi dari perusahaan pembiayaan roda empat, yakni ACC dan TAF. Kedua perusahaan multifinance ini secara gabungan berhasil membukukan 5.560 SPK.
Pada segmen roda dua, FIFGROUP menunjukkan kinerja solid dengan mencatatkan nilai pembiayaan Rp13,1 miliar dari 513 SPK. Angka ini setara dengan 102,6 persen dari target yang ditetapkan.
Kinerja positif juga datang dari lini bisnis asuransi. Asuransi Astra, melalui produk asuransi mobil Garda Oto, membukukan perolehan premi senilai Rp2,6 miliar, atau mencapai 170,1 persen dari target. Di sisi lain, Astra Life mencatatkan nilai transaksi asuransi jiwa kredit sebesar Rp2,5 miliar, melampaui target hingga 130 persen.
Layanan perbankan digital Bank Saqu turut menjadi sorotan dengan pencapaian signifikan. Bank Saqu membukukan nilai transaksi Rp12,6 miliar, atau melesat 217,7 persen dari target. Pencapaian ini juga menunjukkan pertumbuhan kuat 117,7 persen jika dibandingkan periode GIIAS tahun sebelumnya.