Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Petugas menghitung uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Rabu (6/11/2024).  ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Petugas menghitung uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Rabu (6/11/2024). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Intinya sih...

  • PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY) mendapat suntikan dana strategis US$5 juta atau sekitar Rp83 miliar dari Symbiotics.

  • Dana tersebut akan digunakan untuk mempercepat pengembangan bisnis di layanan Business-to-Business (B2B) Financial Services.

  • Perseroan berharap dapat menciptakan lapangan kerja, memperkuat inklusi keuangan, dan mendukung kemajuan ekonomi lokal.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, FORTUNE– PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY) memperoleh kucuran dana strategis US$5 juta atau sekitar Rp83 miliar dari Symbiotics, platform global di bidang impact investing dan investasi inklusif yang berfokus pada ekonomi emerging & frontier. Dana tersebut akan digunakan untuk mempercepat pengembangan bisnis di layanan Business-to-Business (B2B) Financial Services.

Jun Waide, Founder & Group CEO Venteny, mengatakan, pendanaan dari Symbiotics memungkinkan perseroan untuk memperkuat kapabilitas operasional dan teknologi, memperluas jangkauan pasar, serta meningkatkan penawaran produk bagi segmen UMKM maupun klien korporasi. Strategi ini ditargetkan dapat mendukung rencana ekspansi perseroan pada 2026, sejalan dengan meningkatnya permintaan atas solusi keuangan dan manfaat digital bagi karyawan di kalangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.

Perseroan tetap berkomitmen untuk menjalankan pertumbuhan yang prudent dengan mengedepankan efisiensi, tata kelola keuangan yang kuat, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.

“Suntikan modal ini bukan sekadar dana, tetapi dorongan strategis untuk mempercepat pertumbuhan bisnis Venteny. Dengan modal ini juga, kami optimis dapat memperluas akses layanan keuangan dan benefit bagi lebih banyak UMKM, sambil tetap menjaga integritas dan prudent dalam setiap langkah,” ujar Jun Waide, Founder & Group CEO Venteny dalam keterangan tertulis, Senin (22/12).

Lebih dari sekadar pertumbuhan, perseroan berharap dapat menghasilkan dampak nyata menciptakan lapangan kerja, memperkuat inklusi keuangan, dan mendukung kemajuan ekonomi lokal.

Symbiotics menyambut langkah kemitraan ini sebagai bagian dari komitmennya mendukung inovasi keuangan dan solusi inklusif di pasar negara berkembang.

“Kami senang dapat bermitra dengan Venteny dalam memperluas akses terhadap solusi keuangan bagi UMKM di Indonesia. Investasi ini mencerminkan komitmen kami dalam mendukung platform inovatif yang memperkuat inklusi keuangan serta menciptakan peluang yang bermakna bagi pelaku usaha kecil untuk tumbuh dan berkembang,” ujar Eugene Tan, Regional Manager East Asia Symbiotics.

Organisasi yang sejak 2005 telah mendukung ribuan entitas di sekitar 99 negara, Symbiotics secara konsisten menyalurkan modal untuk meningkatkan inklusi keuangan, mendorong pertumbuhan usaha mikro, kecil, menengah dan memajukan pembangunan berkelanjutan di pasar frontier dan emerging. Langkah ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang perseroan untuk mendukung inklusi keuangan dan peningkatan kualitas kehidupan tenaga kerja, serta memperkuat fondasi perekonomian nasional melalui inovasi digital dan layanan keuangan terjangkau.

Proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2026 dipandang optimistis dengan adanya peningkatan investasi, stabilitas kebijakan pemerintah, serta penguatan sektor digital dan UMKM yang terus berkembang. Dukungan infrastruktur yang semakin merata, percepatan transformasi digital, dan peningkatan daya beli masyarakat diharapkan menjadi motor utama pertumbuhan.

Adanya kolaborasi strategis antara sektor publik dan swasta juga diperkirakan mampu mendorong inovasi dan memperluas akses pembiayaan, sehingga menciptakan iklim usaha yang lebih kompetitif. Dengan fondasi ekonomi yang semakin kuat, Indonesia memiliki peluang besar untuk mempertahankan momentum pertumbuhan dan memperkuat posisinya sebagai kekuatan ekonomi utama di kawasan Asia Tenggara.

Editorial Team

EditorEkarina .