Jakarta, FORTUNE – PT Astra Internasional Tbk pada September mencatatkan penjualan otomotif wholesales tertinggi sepanjang 2021 dengan 54.328 unit. Sedangkan, total penjualan seluruh brand di bawah naungan Astra pada Januari-September mencapai 343.837 unit. Hal ini menunjukkan ada penambahan stok mobil Astra di level dealer yang berkaitan dengan antisipasi peningkatan permintaan mobil yang juga terkait produksi.
Boy Kelana, Head of Corporate Communications Astra, mengatakan bahwa prediksi kenaikan permintaan ini merupakan dampak dari relaksasi perpanjangan Pajak Penambahan Nilai Barang Mewah (PPnBM) sebesar 100% hingga akhir 2021. “Seiring dengan kebijakan pemerintah dalam melakukan relaksasi PPKM di sejumlah wilayah, aktivitas produksi di pabrik juga mulai dapat ditingkatkan kembali,” ujarnya dalam keterangan tertulis, (23/10).
Namun demikian, kata Boy, karena adanya protokol kesehatan yang ketat dan imbauan menjaga jarak, maka aktivitas produksi belum bisa kembali seperti sedia kala. Ia mengatakan Astra masih senantiasa mengikuti arahan pemerintah untuk membuka aktivitas produksi di bawah 100%.
“Sejalan dengan langkah pemerintah untuk melakukan pembukaan bertahap dan penurunan level PPKM di beberapa wilayah yang memungkinkan aktivitas produksi untuk berjalan dengan lebih cepat, maka aktivitas produksi di pabrik dan supply juga mulai dapat ditingkatkan kembali,” kata Boy kepada Fortune Indonesia.