Jakarta, FORTUNE - PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) mampu menyalurkan pembiayaan baru berbasis syariah senilai Rp3,8 triliun. Pembiayaan ini naik 7 persen secara year on year (yoy).
Chief Financial Officer Adira Finance, Sylvanus Gani menjelaskan bahwa pertumbuhan itu ditopang oleh segmen non-otomotif termasuk pembiayaan haji dan umroh saat lebaran 2024.
"Kegiatan pemasaran kami cukup agresif, ekspansi dari kanal-kanal penjualan di komunitas syariah, serta memaksimalkan penjualan produk syariah khususnya non-otomotif seperti produk Adira Multi Dana Syariah," kata Gani melalui keterangan tertulis yang diterima Fortune Indonesia di Jakarta, Senin (22/7).