Hingga April 2022, Penyaluran KUR BRI Tembus Rp88,9 triliun 

KUR BRI jangkau 2,4 juta nasabah.

Hingga April 2022, Penyaluran KUR BRI Tembus Rp88,9 triliun 
Paparan Kinerja BRI Q3 2021/ Dok BRI
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) hingga April 2022 mencatatkan realisasi penyaluran KUR BRI senilai Rp88,99 triliun. Realisasi tersebut mencapai sekitar 34,32 persen dari total target penyaluran KUR tahun ini yang sebesar Rp260 triliun. 

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, capaian penyaluran KUR oleh BRI sangat signifikan, mengingat setiap tahun BRI mendapatkan jatah penyaluran KUR terbesar dari Pemerintah. Hal ini pula yang menjadikan BRI sebagai bank dengan jejaring terluas di Tanah Air. 

“Tahun ini, BRI mendapat tugas menyalurkan 70 persen KUR dari total alokasi nasional atau setara Rp260 triliun. Dengan pengalaman BRI menjadi mitra pemerintah menyalurkan KUR sejak 2015, kami sudah memiliki cukup data sebagai landasan menyusun strategi penyaluran KUR yang semakin besar,” kata Catur melalui keterangan resmi di Jakarta, Senin (16/5).
 

KUR BRI jangkau 2,4 juta nasabah

KUR sendiri merupakan salah satu instrumen yang mendapat stimulus dari program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pemerintah sebagai respons strategis menghadapi krisis ekonomi akibat pandemi Covid-19. 

Adapun dari jumlah penyaluran KUR tersebut, jumlah nasabah penerima KUR BRI sudah mencapai 2,4 juta nasabah. Pada tahun ini, nasabah penerima KUR dari BRI ditargetkan mencapai 7,91 juta nasabah, meningkat dari 6,53 juta nasabah pada tahun lalu.

Segmen mikro jadi dominasi penyaluran KUR BRI

Sementara itu, secara rinci, nasabah tersebut berasal dari segmen usaha super mikro dengan jumlah Rp2,15 triliun terhadap 245.059 nasabah. Catur menambahkan, jumlah penyaluran KUR tersebut mencapai sekitar 10,73 persen dari total plafon di segmen super mikro yang dipatok Rp20 triliun pada 2022. 

Kemudian untuk segmen mikro, KUR yang tersalurkan hingga April 2022 mencapai Rp75,10 triliun untuk 2.098.581 nasabah. Pencapaian penyaluran tersebut mencapai sekitar 35,76 persen dari total plafon di segmen mikro yang sebesar Rp210 triliun. 

Sementara itu, segmen usaha kecil, penyaluran KUR hingga April 2022 sudah mencapai Rp11,75 triliun untuk 42.926 nasabah. Realisasi penyaluran KUR tersebut sekitar 39,15 persen dari total plafon di segmen usaha kecil yang mencapai Rp30 triliun tahun ini. 

NPL KUR BRI capai 1,33%

Catur menambahkan, keberhasilan dan kelancaran BRI menyalurkan KUR tahun ini tak terlepas dari strategi perseroan memperkuat ekosistem digital sehingga mampu mendorong efisiensi proses bisnis. 

“Dengan positifnya penyerapan KUR oleh pelaku usaha, kami melihat kondisi ekonomi kembali bergeliat di tataran pelaku UMKM. Hal itu pun dibarengi dengan tingkat kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) yang cukup terjaga, dimana dari total penyaluran KUR tersebut NPL terjaga di angka 1,33 persen,” lanjut Catur menjelaskan. 

Ke depan, BRI akan terus memperkuat penyaluran KUR di sektor produktif seperti sektor perdagangan yang memiliki value chain yang sangat panjang dan sektor petanian yang tangguh selama masa pandemi.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Microsoft Umumkan Investasi Rp27 Triliun di Indonesia
Laba PTRO Q1-2024 Amblas 94,4% Jadi US$163 Ribu, Ini Penyebabnya
Waspada IHSG Balik Arah ke Zona Merah Pascalibur
Laba Q1-2024 PTBA Menyusut 31,9 Persen Menjadi Rp790,9 Miliar
Laba Q1-2024 Antam Tergerus 85,66 Persen Menjadi Rp238,37 Miliar