Ada beberapa permasalahan yang mungkin muncul saat melakukan transfer internasional, berikut ini penjelasannya.
1. Biaya administrasi yang tinggi
Karena jarak yang jauh dan banyaknya tahapan yang harus dilalui, proses transaksi internasional sering kali melibatkan biaya administrasi yang mahal. Baik untuk individu maupun perusahaan, biaya ini bisa menjadi beban finansial yang signifikan dan mempengaruhi stabilitas keuangan.
2. Waktu proses yang lama
Berbeda dengan transfer dalam negeri yang bisa selesai dalam hitungan detik, transfer internasional memerlukan waktu yang lebih lama, bahkan bisa memakan waktu berhari-hari. Durasi ini tergantung pada layanan yang digunakan untuk remitansi.
3. Proses transaksi yang kompleks
Selain biaya dan waktu, transfer internasional sering kali melibatkan banyak tahapan yang membuatnya lebih rumit dibandingkan transaksi lainnya. Beberapa penyedia layanan mengharuskan nasabah untuk datang langsung ke kantor untuk melakukan remitansi, yang bisa menyita waktu dan biaya.
4. Kurangnya transparansi biaya
Pelanggan sering kali dibebankan biaya administrasi remitansi tanpa pemberitahuan sebelumnya. Jika penyedia layanan memberikan rincian biaya secara transparan, hal ini tidak akan menjadi masalah. Namun, kurangnya transparansi sering kali menjadi kendala dalam proses transfer internasional.
Untuk mengantisipasi masalah tersebut, maka sebelum memilih layanan, bandingkan biaya yang dikenakan oleh beberapa penyedia layanan untuk menemukan yang paling ekonomis. Selain itu, periksa kurs mata uang dan pilih layanan yang menawarkan kurs mata uang yang kompetitif, tetapi tetap andal dan aman. Anda juga harus jeli memilih layanan yang menawarkan waktu proses yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Itulah beberapa informasi mengenai transfer internasional, mulai dari pengertian, langkah-langkah, hingga kendala yang mungkin terjadi. Semoga bisa membantu Anda dalam melakukan proses transfer internasional dengan lebih lancar.