Jakarta,FORTUNE - Bank Indonesia (BI) mencatat industri asuransi dan dana pensiun telah menyumbang pembelian Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp83,2 triliun secara year to date (ytd) hingga 19 Mei 2022.
Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti, pun mengapresiasi hal tersebut di tengah aliran modal asing yang keluar dari instrumen SBN senilai Rp105 triliun (ytd).
"Dalam situasi seperti ini dana pensiun dan juga perusahaan asuransi secara agresif membeli SBN dan ini membantu untuk memperdalam pasar keuangan Indonesia," kata Destry dalam acara Indonesian Financial Group International (IFG) Conference 2022 di Jakarta, Selasa (31/5).