Jakarta, FORTUNE - Di tengah kondisi perekonomian yang cukup menantang di sepanjang tahun 2022, Bank Mega berhasil membukukan laba bersih senilai Rp4,05 triliun atau tumbuh 1,11 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp4,01 triliun.
Direktur Utama Bank Mega, Kostaman Thayib menjelaskan, perolehan laba bersih Bank Mega dikontribusikan melalui kenaikan Net Interest Income sebesar 21,24 persen menjadi Rp5,87 triliun dari posisi yang sama periode sebelumnya sebesar Rp4,84 triliun.
"Secara industri nasional, profit Bank Mega berada di nomor 7 terbesar di Indonesia," kata Kostaman saat konferensi pers di Menara Bank Mega Jakarta, Jumat (24/2).