Jakarta, FORTUNE - Bank Indonesia (BI) mengidentifikasi 200 perusahaan eksportir yang memiliki potensi besar penyumbang Defisa Hasil Ekspor (DHE) yang dapat diparkirkan dananya di perbankan nasional. Sejumlah perusahaan tersebut akan didorong untuk menempatkan DHE nya di Indonesia.
Bank sentral bersama Pemerintah memang sedang fokus mendorong DHE khususnya sektor Sumber Daya Alam (SDA) untuk bisa masuk di Indonesia agar turut menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.
"Rencananya itu masih fokus pada DHE SDA. Pemerintah akan perluas itu untuk masuk ke manufaktur dan hilirisasi," kata Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti dalam konferensi video yang dikutip di Jakarta, Jumat (20/1).