Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
BTN Butuh Rp80 Triliun Bangun 800 ribu Rumah FLPP, Ini Sumbernya

ilustrasi perumahan (wikimedia commons/aldo samulo)
Intinya sih...
- Kementerian PKP rencanakan naikkan kuota FLPP menjadi 800.000 unit rumah pada 2025
- BTN siap mendukung, tapi butuh pendanaan Rp70-80 triliun untuk kenaikan kuota
- Rencana mendapat sinyal dukungan dari Kementerian Keuangan untuk skema pembiayaan 50% dari negara dan 50% dari perbankan
Jakarta, FORTUNE - Sebagai salah satu upaya untuk merealisasikan Program 3 Juta Rumah, Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) memiliki rencana untuk meningkatkan kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi 800.000 unit rumah pada tahun 2025 dari saat ini 220.000 unit.
Dalam kesempatan tersebut, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menyampaikan kesiapannya untuk mendukung rencana Kementerian PKP menaikkan kuota FLPP. Namun demikian, Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu menyampaikan bahwa kenaikan kuota FLPP menjadi 800.000 unit akan memerlukan lebih dari Rp70 triliun hingga Rp80 triliun untuk pendanaan.
Editorial Team
EditorSuheriadi - .
Follow Us