Jakarta, FORTUNE - Allianz Indonesia membukukan total dana kelolaan sebesar Rp42,1 triliun hingga akhir tahun 2022. Nilai tersebut termasuk Dana Pensiun Lembaga Keuangan/DPLK Allianz.
Chief Investment Officer Allianz Life Indonesia, Ni Made Daryanti menjelaskan, dana kelolaan tersebut turun sebesar 4,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini sebagai imbas dari sentimen negatif kondisi perekonomian global.
"Walaupun demikian, kami senantiasa mengelola dana dengan prinsip kehati-hatian, menerapkan strategi sesuai dengan mandat masing-masing fund dan melakukan monitoring berkala terhadap kinerja fund, serta melakukan penyesuaian jika diperlukan untuk menyesuaikan dengan kondisi pasar,” kata Ni Made melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Kamis (9/3).
Ia juga menyebut, kondisi ketidakpastian global juga membuat kinerja keseluruhan fund unitlink Allianz turut terdampak baik pada fund onshore maupun offshore. Untuk itu, berbagai penyesuaian pada pengelolaan fund dilakukan Allianz Indonesia di kuartal tiga dan empat, sejalan dengan kondisi ekonomi yang terjadi.