Jakarta, FORTUNE - Wealth Management Division Head Bank OCBC NISP Juky Mariska mengungkapan, di tengah ketidakpastian ekonomi global dan dalam negeri, pihaknya mampu menumbuhkan bisnis nasabah kaya atau Wealth Management.
Bahkan, hingga semester I-2022, dana kelolaan atau asset under management (AUM) produk investasi OCBC NISP mampu tumbuh hingga 30 persen secara year on year (yoy).
“Kalau bisnis (wealth management) sebenarnya antara tahun ini dan tahun kemarin hampir sama (pertumbuhannya). Karena suku bunga baru naik satu kali,” kata Juky saat ditemui pada acara diskusi media di Jakarta, Rabu (7/9).