Direktur Avrist Management, Tubagus Farash Akbar Farich, memperkirakan dana kelolaan reksa dana tumbuh lambat seiring turunnya kinerja saham perusahaan berkapitalisasi besar (big caps). Pada saat sama, kinerja obligasi juga cenderung stagnan. Faktor lainnya, investasi reksa dana oleh investor institusi juga relatif rendah.
“Reksa dana pasar uang tumbuh karena likuditas di pasar uang masih sangat tinggi antara lain karena penyaluran kredit masih tumbuh rendah dan konsumsi masyarakat dan korporasi belum tinggi,” katanya kepada Fortune Indonesia, Senin (10/1).
Menurut Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana, pertumbuhan NAB reksadana tersebut menyusul penurunan reksa dana terproteksi, yang merupakan jenis reksadana yang melindungi sepenuhnya pokok investasi saat jatuh tempo. Mengutip data OJK, NAB reksadana terproteksi pada periode sama menurun 28,0 persen menjadi Rp104,63.
Penurunan NAB itu diperkirakan karena langkah pemerintah menyesuaikan pajak reksa dana terproteksi yang memiliki obligasi menjadi 10 persen dari sebelumnya 5 persen. Pada saat sama, pajak obligasi juga diturunkan menjadi 10 persen dari sebelumnya 15 persen. Dengan begitu, kini investor yang memegang reksa dana terproteksi maupun obligasi sama-sama dikenai jumlah pajak sama.
“Jadi untuk investor institusi terutama reksa dana proteksi jadi kurang menarik karena jumlah pajaknya sama,” ujarnya kepada Fortune Indonesia. “Jadi sebetulnya kalau dibilang pertumbuhannya stagnan, ya, itu akibat proteksi turun. Kalau pasar uang sih luar biasa sekali growth-nya paling tinggi di situ. Kedua, di pendapatan tetap yang growth-nya paling tinggi.”
Namun, menurut Wawan, meski investasi dari investor institusi menurun, di saat sama kehadiran investor ritel diperkirakan sanggup menyokong NAB reksa dana. Sebab, investor ritel itu justru tumbuh di masa pandemi. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), pada 2021 jumlah investor reksa dana melonjak 115,41 persen menjadi 6,84 juta orang. Dari jumlah itu, dominasinya adalah investor muda atau di bawah 30 tahun.