Jakarta, FORTUNE – PT Bank Central Asia Tbk merespons kabar yang menyebut bahwa perusahaan itu tengah terlibat diskusi perihal rencana pembentukan bursa kripto di Indonesia. Bank swasta terbesar di Indonesia itu sebelumnya dikabarkan akan membuat platform perdagangan kripto bersama Binance Holdings Ltd dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk.
Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn, mengatakan informasi tersebut tidak benar. “Manajemen BCA tidak pernah mendiskusikan hal tersebut,” ujarnya dalam keterangan resmi kepada Fortune Indonesia, Senin (13/12).
Hera mengacu pada pemberitaan bertajuk "Binance Weighs Crypto Venture With Richest Indonesian Family" oleh Bloomberg . Dalam warta tersebut, Jumat (10/12), seorang sumber anonim mengatakan Binance tengah berdiskusi dengan BCA dan Telkom ihwal rencana pembentukan bursa kripto di Indonesia. BCA merupakan perusahaan yang dikendalikan oleh keluarga Hartono bersaudara, dan Telkom merupakan BUMN operator telekomunikasi.