Jakarta,FORTUNE - Ekonomi Indonesia diprediksi masih akan tumbuh positif kisaran 5,1 persen hingga 5,2 persen di tahun 2025 mendatang. Kondisi itu didorong oleh sejumlah faktor, salah satunya penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI).
Proyeksi itu disampaikan oleh Chief Economist Citibank Indonesia, Helmi Arman dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (15/8). Menurutnya, kondisi investasi dalam negeri masih sangat stabil yang mendorong perekonomian nasional.
“Pertumbuhan ekonomi mungkin akan lebih didorong oleh peningkatan investasi. Pergantian pemimpin sudah selesai, sehingga siklus investasi akan meningkat dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Helmi.