Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
ilustrasi uang rupiah (unsplash.com/ Bady Abbas)

Jakarta, FORTUNE - Fluktuasi nilai tukar mata uang berdampak cukup signifikan terhadap perekonomian, khususnya dunia usaha. Tidak jarang pula dampak yang terasa justru negatif alih-alih positif. Karena itu, memahami faktor-faktor penyebab perubahan nilai tukar penting untuk membantu Anda dalam membuat keputusan yang lebih baik tentang investasi.

Lantas apa saja faktor yang mempengaruhi perubahan nilai tukar mata uang di suatu negara? Berikut ulasannya:

<p>Faktor global</p>

Faktor-faktor seperti krisis global, perang, dan bencana alam dapat berpengaruh pada nilai tukar mata uang secara global. Pada 2018, misalnya, peningkatan ketidakpastian global mempengaruhi pergerakan nilai tukar rupiah tahun itu. 

Penyebabnya adalah serangkaian kenaikan Federal Funds Rate (FFR) dan ketidakpastian pada pasar keuangan global. Kondisi ini menyebabkan aliran modal asing ke negara-negara berkembang termasuk Indonesia menurun. Akibatnya, rupiah tertekan hingga September 2018, dan puncaknya terjadi pada Juli.

Berdasarkan catatan Bank Indonesia kala itu, pelemahan rupiah sejalan dengan melemahnya mata uang mayoritas negara berkembang.

<p>Tingkat suku bunga</p>

Editorial Team

Tonton lebih seru di