Ini Inovasi yang Dilakukan OCBC NISP di Era Open Banking

Jakarta, FORTUNE – Di tengah perkembangan digitalisasi, perbakan dituntut untuk bisa berkolaborasi dan merangkul setiap potensi yang ada melalui open banking.
Oleh karena itu, Bank OCBC NISP bekerja sama dengan DailySocial.id meluncurkan kegiatan kompetisi pemrograman yang bertajuk OCBC NISP Hack@ON dengan mengusung tema #GakPerluRibet Let's Bank Differently.
Program Hack@ON merupakan ajang inovasi berbasis teknologi, yang bertujuan menghasilkan pengalaman perbankan baru dan mengajak para talenta teknologi bangsa untuk dapat menyalakan ide orisinil dan terbaiknya di era open banking.
"Dengan era open banking ini, kami melihat peluang untuk akselerasi layanan dan inovasi, sehingga kami mengajak para inovator dan talenta teknologi bangsa untuk bersama – sama mengambil peran untuk berinovasi dan bersama – sama,” ujar Head of Human Resources Bank OCBC NISP Julie Anwar, melalui konfrensi pers di Menara OCBC NISP Jakarta, Rabu (13/7).
Open banking dorong literasi keuangan
Saat ini, pemerintah tengah menggaungkan Indonesia Emas 2045. Salah satu tujuan pilarnya adalah untuk memajukan kesejahteraan umum dengan tolak ukur sehat finansial/ keuangan. Dengan demikian, inklusi dan literasi keuangan sangat diperlukan.
Julie mengatakan, akses perbankan harus berada di mana saja dan kapan saja, sehingga masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda Indonesia #GakPerluRibet untuk memiliki akses ini.
Open Banking sendiri adalah mekanisme kerjasama dalam penggunaan teknologi berupa open Application Programming Interface (API). Oleh karena itu, open banking dinilai sangat bermanfaat untuk masyarakat dan akan lebih meningkatkan literasi keuangan.