Jakarta, FORTUNE - Saham Credit Suisse sempat anjlok ke level terendah sepanjang masa pada Senin (3/10) waktu setempat, sebelum mengakhiri perdagangan dengan penurunan 0,93 persen.
Dalam setahun belakangan, saham Credit Suisse bahkan merosot 56,95 persen dari 9,15 Swiss Franc menjadi 3,94 Swiss Franc. Belum lagi, credit default swaps (CDS) Credit Suisse tenor 5 tahun sempat melesat 355 basis poin pada Senin, rekor tertingginya.
Kepala Eksekutif Credit Suisse, Ulrich Körner merilis memo guna meyakinkan klien dan staf ihwal kondisi keuangan perusahaan. “Saya yakin Anda dapat membedakan kinerja harga saham harian kami dengan basis modal yang kuat dan posisi likuiditas bank,” katanya, dikutip dari The Guardian.
Credit Suisse tengah menyiapkan berbagai rencana untuk mengatasi problem keuangannya, yang di antranya dikabarkan akan mencakup pemutusan hubungan kerja, penjualan aset, hingga meminta investor kembali menyetorkan dana tunai. Strategi final akan diumumkan pada 27 Oktober mendatang.