Jakarta, FORTUNE – Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan saat ini perekonomian dan perdagangan global masih mengalami ketidakpastian akibat dari krisis multidimensi. Sebab dari ketidakpastian tersebut, IMF pun merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi global menjadi 3,6 persen, atau turun 0,8 persen dari prediksi Januari lalu.
Pernyataan Mendag ini disampaikan dalam FORTUNE Indonesia Summit yang digelar di The Westin Jakarta, Rabu (18/5). Acara tersebut merupakan konferensi ekonomi bisnis yang mengangkat tema impact, sustainability, dan growth.
“Krisis pangan dan energi global yang sedang terjadi saat ini merupakan salah satu penyebab perlambatan pemulihan ekonomi. Inflasi di beberapa negara bahkan tumbuh tidak terkendali,” kata dia, Rabu (18/5).
Acara FORTUNE Indonesia Summit 2022 ini diisi lebih dari 30 pembicara mulai menteri, investor, hingga pemimpin dari perusahaan-perusahaan berpengaruh di Indonesia. Selain itu, ajang yang diadakan selama 2 hari, yaitu pada 18-19 Mei 2022 pun juga dihadiri oleh sekitar 1000 peserta.