Likuiditas adalah Aspek Penting di Perusahaan, Ini Jenisnya

Di dalam dunia keuangan, terdapat berbagai jenis perhitungan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Likuiditas adalah salah satu jenis pengukuran yang dipakai untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menyelesaikan kewajibannya, terutama dalam membayar utang jangka pendek.
Secara umum, likuiditas juga dapat dipahami sebagai aset yang mudah untuk diuangkan sewaktu-waktu. Pengertian likuiditas tersebut mungkin cukup familier bagi kalangan investor.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai pengertian likuiditas hingga jenisnya? Simak selengkapnya di bawah ini.
Apa itu likuiditas?
Istilah liquidity atau likuiditas juga banyak dipakai dalam dunia keuangan dan bisnis. Dilansir Investopedia, likuiditas adalah pada kemudahan suatu akses atau sekuritas untuk dikonversi menjadi uang tunai tanpa memengaruhi harga pasarnya.
Uang termasuk aset yang dianggap paling likuid daripada aset lainnya dan bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan.
Artinya, semakin mudah suatu aset dijual atau ditukar dengan uang tunai, tingkat likuiditasnya dianggap tinggi.
Dari segi bisnis, perusahaan dengan likuiditas yang kuat relatif mampu menghadapi tantangan keuangan dan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak.
Sebaliknya, tingkat likuiditas rendah dapat mengarah pada kesulitan finansial dan berpotensi bangkrut.
Tidak jarang, likuiditas menjadi salah satu tolok ukur dalam menilai kinerja finansial suatu perusahaan dan menjadi target investasi bagi investor.